Ada surat, for my love sister, kata pikoku sambil melirik amplop berwarna pink yang terletak dekat white board. Sebenarnya ketika menuju kapel, aku sudah melirik amplop dan aku tahu itu untukku. Tapi sebagaimana aturan yang ditetapkan ketika aku menginjakkan kaki di rumah pembinaan ini, bahwa segala sesuatu harus sepengetahuan dan seijin piko tak terkecuali surat bersampul pink. Maka akupun mengajak hatiku untuk bersabar sampai doa rosario dan doa salib selesai
Pikoku mengambil amplop itu. “Huuu….ada surat untukmu….berwarna pink..”, lanjut pikoku sambil melirikku setelah beliau mengucapkan terpujilah Yesus Kristus sebagai pertanda bahwa kami sudah bisa minum sore dan makan biskuit. Pandanganku mengikuti gerakan tangan pikoku. Kok bisa dapat surat seperti ini tanyanya. “Suster itu dari kakak saya”, jawabku. Tapi tampaknya pikoku meragukan penjelasanku. Kuperhatikan jari-jarinya mulai menyobek bagian pinggir amplop surat kakakku. Empat lembar perangko tercecer jatuh mengenai sandalnya. “Ooooo ada perangko balasan lagi”, katanya dengan nada suara yang menyiratkan kecurigaan. Aku hanya diam, menungggu saat pikoku memberi kesempatan padaku menjawab pertanyaannya yang sambung-menyambung sejak melihat amplop berwarna pink itu. Berlahan beliau membacakan kartu yang juga berwarna pink di depan teman-temanku bak menyampaikan pengumuman…
“Dear my love sister Happy valentine day….
I miss you so much…….
Koq kamu dapat kartu valentine pakai I miss you 2x so much dari laki-laki, siapa ini? tanyanya lagi. Suster, dia kakakku satu-satunya. Dia memang laki-laki. Kami memang dekat. Saya sudah biasa mendapat kartu valentine dari kakak”, jawabku. Dalam bimbingan aku jelaskan bahwa aku dari kecil selalu bersama kakakku aku tidak punya saudara yang lain hanya dia satu-satunya. Dia mengasihi aku dan menyayangi aku. Sampai sekarangpun kalau kakak mengirim pesan lewat email atau facebook sekalipun sekarang sangat jarang, kakak selalu menuliskan pada bagian akhir “ my love sister I love you I miss you so much see you… Kadang kita salah memaknai kasih dan sayang. Kasih, cinta dan sayang adalah milik kita bersama. Kita bisa mengatakan I miss you so much….. kepada orang-orang yang kita kasihi dan mengasihi kita. Hahaha…. my old brother I miss you to….
Adik Ade Sitepu
Yogyakarta
sepanjang jalan selalu ada bunga kecil dan tetes air dan aku mengumpulkannya sebagai oleh-oleh dan bekal peziaranhanku. aku berjalan di jalan-jalan yang dibangun oleh para pembangun, aku tahu masih banyak jalan yang belum disapa kaki dan senyumku.ya mungkin engkau bisa menuntunku di jalan-jalan itu atau juga jln2x yang kulalui adalah jln engkau bangun. terimakasih saudaraku, saudara bulan, matahari, bintang, langit, udara, air, api dan semua yang telah ikut dalm peziarahanku ini. aku ADE FSE
Entri Populer
-
PEMANFAATAN MEDIA AUDIO VISUAL DALAM PEWARTAAN KABAR GEMBIRA A. MEDIA AUDIO VISUAL Media berarti wadah atau sarana. Dalam bidang komunik...
-
Cinta Tidak Pernah Sendiri dan Takkan Mati Aku tidak tahu harus memikirkan apa malam ini. Tiba-tiba hatiku menuntunku berkisah tentang cin...
-
“Berbahagia karena engkau punya cinta, untuk kau nyatakan kepada orang yang engkau cintai. Tapi engkau juga harus menyiapkan hatimu menerima...
-
Aku berdoa untukmu, semoga Tuhan senantiasa menempatkan kebahagiaan dalam hatimu. Agar dalam hari-harimu engkau dapat tersenyum dan menikma...
-
Ia sebutir nasi, menanti lenyap. Ia pernah mengeluh, menangis. Ia pernah tersenyum dan tertawa. Ia punya kisah, punya kenangan. Ia punya s...
-
ENGKAU MENYURUHKU PERGI, AKU PERGI…. ENGKAU MENYURUHKU DATANG AKU PUN DATANG Aku diam menyaksikan pemandangan yang melintas di pelupuk mat...
-
Sepatu IPPAK Sepuluh menit berlalu aku duduk di koridor kampus menunggu teman-teman yang akan praktek Micro Teaching. ”Mengapa belum juga ...
-
hari belum senja tapi langkahku hampir berakhir jangan menangis aku bahagia dekat di sampingku aku ingin bercerita tentang langit bir...
-
CURAHAN HATI Curahkanlah seluruh isi hatimu kepada Tuhan, sebab Dia pasti mendengarkanmu. Dia mengerti dan tidak satu kata pun yang engk...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar